Jumat, 14 September 2012

Tanpa Judul

Tenanglah hatiku, karena langit tak pun mendengarkan
Tenanglah, karena bumi dibebani dengan ratapan kesedihan
Ia takkan melahirkan melodi dan nyanyianmu
Tenanglah, kerana roh-roh malam tak menghiraukan bisikan rahasiamu, dan bayang-bayang tak berhenti di hadapan mimpi-mimpi
Tenanglah, hatiku
Tenanglah hingga fajar tiba, kerana dia yang menanti pagi dengan sabar akan menyambut pagi dengan kekuatan
Ia yang mencintai cahaya, dicintai cahaya

(Kahlil Gibran)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar